Kabarjatim.net – Motor bebek memang telah menjadi ikon transportasi di Indonesia selama bertahun-tahun. Namun, dengan merajalelanya skutik, beberapa orang mungkin berpikir bahwa era motor bebek telah berakhir.
Di tengah persaingan yang ketat, Yamaha MX King mampu mempertahankan popularitasnya dan bahkan dijuluki dengan nama yang unik, “Sengkuni”. Mari kita jelajahi kisah menarik di balik Yamaha MX King yang eksis hingga saat ini.
Alasan pertama yang membuat Yamaha MX King tetap diminati adalah mesinnya yang tangguh. Meskipun skutik semakin mendominasi pasar, masyarakat Indonesia masih memiliki kecintaan tersendiri terhadap motor bebek.
Terungkap! Kecepatan dan Keindahan Sepeda Motor Buell Super Cruiser, Cruiser Tercepat di Pasaran!
Yamaha MX King hadir dengan mesin 150 cc, yang lebih besar dari generasi sebelumnya yang hanya memiliki mesin 135 cc. Mesin yang tangguh ini memberikan performa yang memadai untuk pengendara yang mencari kecepatan dan ketangguhan di jalanan.
Salah satu kelebihan Yamaha MX King adalah desainnya yang menarik dan sporty. Desain yang gagah dan berisi membuatnya menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta modifikasi. Banyak biker tanah air, terutama pecinta modifikasi, mulai mencari sesuatu yang baru dan lebih powerfull.
Yamaha MX King memberikan kesempatan untuk melakukan modifikasi yang lebih ekstrem, sambil tetap memberikan kenyamanan dalam berkendara.
Tidak hanya itu, Yamaha MX King juga dijuluki dengan nama yang unik, yaitu “Sengkuni”. Nama tersebut berasal dari fakta bahwa motor ini hanya memiliki 5 percepatan, sedangkan beberapa pesaingnya memiliki 6 percepatan.
GATHERING TEMU CAMABA UNEJ, Menapaki Perjalanan Menuju PKKMB UNEJ 2023 dengan Semangat Baru
Meskipun terdengar sederhana, namun istilah “Sengkuni” menjadi populer dan melekat pada motor ini. Bahkan, terdapat lagu populer yang menggunakan istilah tersebut sebagai backsound di aplikasi TikTok. Fenomena ini menunjukkan betapa Yamaha MX King telah menjadi bagian dari budaya populer di Indonesia.
Selain itu, Yamaha MX King juga menjadi pilihan favorit anak muda karena kemampuannya dalam memenuhi kebutuhan mereka.
Beberapa alternatif motor seperti Vixion, R15, CB, CBR, Satria, dan Supra GTR memang hadir dengan kelebihan masing-masing, namun mereka juga memiliki kekurangan yang membuat MX King menjadi pilihan yang lebih nyaman dan sesuai dengan selera anak muda.
MX King memberikan keseimbangan antara desain yang menarik, performa yang tangguh, dan kemudahan dalam melakukan modifikasi.
Tak hanya itu, Yamaha MX King juga mencuri perhatian publik melalui modifikasi ekstrem yang dilakukan oleh beberapa pemiliknya. Salah satu modifikasi yang paling mencolok adalah peningkatan kapasitas mesin menjadi 350 cc, dengan biaya modifikasi yang mencapai ratusan juta rupiah.
Modifikasi ini memberikan performa yang luar biasa dan menjadikan motor MX King semakin unik. Sehingga tidaklah mengherankan jika salah satu MX King dengan modifikasi ekstrem tersebut diberi nama “Sengkuni” oleh pemiliknya.
Dalam kesimpulannya, Yamaha MX King adalah motor bebek yang tetap eksis dan memiliki daya tarik yang unik di tengah merajalelanya skutik di Indonesia.
Meskipun motor bebek memiliki persaingan yang ketat, MX King berhasil mempertahankan popularitasnya dengan mesin yang tangguh, desain yang menarik, dan kemampuan untuk melakukan modifikasi yang ekstrem.
Nama “Sengkuni” yang melekat pada MX King juga memberikan nuansa yang unik dan populer di kalangan penggemarnya. Bagi pecinta motor bebek yang mencari sesuatu yang berbeda dan unik, Yamaha MX King si “Sengkuni” dapat menjadi pilihan yang menarik untuk dikendarai dan dimodifikasi.***
Pingback: Yamaha Mio 155: Naik Level dengan Mesin Gede dan Tampilan Makin Keren! - Kabar Jatim