Kabarjatim.net – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus menggenjot sektor industri otomotif di Indonesia dengan upaya strategis dalam menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten. Hal ini dipandang krusial mengingat peran penting industri otomotif dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Dukungan ini terutama ditujukan pada sektor roda dua, empat, atau lebih, yang didukung oleh 23 perusahaan dengan kapasitas produksi mencapai 2,35 juta unit per tahun.
Industri otomotif juga memberikan dampak besar pada penyerapan tenaga kerja, dengan lebih dari 38.000 orang bekerja secara langsung di sektor ini dan lebih dari 1,5 juta tenaga kerja dalam rantai nilai termasuk industri kecil dan menengah (IKM) di bidang komponen dan reparasi.
Dalam upaya meningkatkan kualitas calon SDM otomotif, Kemenperin RI menjalin kerjasama dengan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Jember.
Kemenangan Panjang Bagi Guru Honorer di Jember: 196 SK PPPK Tuntas Diberikan pada 2023!
Kegiatan ini berupa Bimbingan Teknis Wirausaha Baru Industri Kecil dan Menengah yang difokuskan pada bidang perbengkelan, pengelasan, dan reparasi otomotif, termasuk reparasi HP.
Para guru dan teknisi dari SMKN 2 Jember mendapatkan pelatihan berbagai keahlian selama periode 1 hingga 5 Agustus 2023 di Bengkel Ruang Praktek Siswa SMKN 2 Jember.
“Kami percaya bahwa untuk mencapai target nasional, SMK dan pendidikan vokasi harus memiliki inovasi dan kreativitas dalam menghadapi era industri 4.0,” ujar Tri Harsono, pejabat dari Kemenperin RI, saat membuka kegiatan ini di Hotel Aston Jember pada tanggal 1 Agustus 2023.
Lebih lanjut Tri Harsono menyebut dengan penguatan dan peningkatan kinerja sektor industri, terutama dalam mendukung pelaku IKM di bidang otomotif dan teknologi, ia berharap dapat menghasilkan generasi unggul yang mampu bersaing di dunia industri.
Program tersebut juga diharapkan dapat menjadikan tenaga pendidik dan teknisi yang telah dilatih menyebarkan ilmu pada para siswa sehingga mereka menjadi terampil dan produktif dalam menciptakan wirausaha.
Rekor ! 60 Siswa SMAN Yosowilangun Lumajang Lolos Masuk PTN dan UIN
Kepala SMKN 2 Jember, Edy Setyono, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Kemenperin RI atas kerjasama ini.
“Kami berharap kerjasama ini akan memberikan manfaat luar biasa dalam meningkatkan kompetensi tenaga pendidik kami. Dengan harapan, lulusan SMK akan memiliki bakat yang mampu mengangkat perekonomian nasional dan mengurangi angka pengangguran,” tambahnya.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Jember, Sugeng Trianto, memberikan apresiasi atas terobosan SMKN 2 Jember dalam menjalin kerjasama dengan Kemenperin RI.
Ia berharap kerjasama ini terus ditingkatkan sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh banyak pihak. Ia juga mendorong satuan pendidikan lainnya untuk meningkatkan kolaborasi dengan dunia industri, dunia kerja, dan lembaga lainnya.
“SMK identik dengan lulusan yang terampil dalam bekerja dan berwirausaha. SMK pasti hebat dan bisa!” tegas Sugeng.***
Pingback: KKN UMD 183 UNEJ: KOLABORASI MAHASISWA LINTAS JURUSAN DUKUNG DESA PEDULI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN - Kabar Jatim